Sabtu, 03 Oktober 2015

FAKTOR MANUSIA

Assalamualaikum Wr.Wb.
Apa kabar semuanya ??? kali ini saya akan meresume materi tentang Interaksi Manusia dan Komputer mengenai Faktor Manusia.

FAKTOR MANUSIA

1.Penglihatan
Fungsi mata adalah untuk menghasilkan persepsi akan gerakan, ukuran, bentuk, jarak, posisi relatif, tekstur, dan warna. Dalam dunia nyata, mata selalu digunakan untuk melihat semua bentuk 3 dimensi. Sedangkan dalam sistem komputer menggunakan layar 2 dimensi, mata kita dipaksa untuk dapat mengerti objek pada layar tampilan tersebut dipahami sebagai objek 3 dimensi.
1.1 Luminans
Luminans adalah banyaknya cahaya yang dipantulkan permukaan objek. Besarnya luminans sebuah objek akan menyebabkan mata bertambah sensitif terhadap kedipan(flicker).
1.2 Kontras
Kontras adalah hubungan antara cahaya yang dikeluarkan oleh suatu objek dan cahaya dari latarbelakang objek tersebut.
1.3 Kecerahan
Kecerahan adalah tanggapan subjektif terhadap cahaya. Besarnya luminans suatu objek dapat berimplikasi pada kecerahan , seperti pada gambar Kisi-kisi Herman berikut :

01 
Pada gambar kisi-kisi Herman di atas, kisi-kisi kiri anda akan melihat kesan titik putih pada perpotongan antara garis vertikal dan horizontal. Pada kisi-kisi kanan, anda akan melihat kesan titik hitam pada perpotongan antara garis vertikal dan horizontal. Tetapi jika mata anda tepat pada titik perpotongan tersebut, titik hitam atau putih tersebut akan lenyap. 
1.4 Sudut dan Ketajaman  penglihatan
Sudut penglihatan (visual angle) adalah sudut yang berhadapan oleh objek pada mata. Sedangkan ketajaman penglihatan adalah kemampuan mata untuk mempersepsikan gambaran detail objek yang dipandang dengan jelas.
1.5 Medan Penglihatan
Medan penglihatan adalah sudut yang terbentuk ketika mata bergerak kekiri terjauh dan kekanan terjauh. Medan penglihatan dibagi menjadi empat daerah yaitu :
  • Penglihatan binokuler 
Daerah dimana kedua mata mampu melihat sebuah objek dalam keadaan yang sama. Pada daerah ini, mata dapat bergerak kekiri dan kekanan sejauh sudut 62 derajat sampai 74 derajat.
  • Penglihatan monokuler kiri
Daerah dimana mata kiri dapat bergerak ke sudut paling kiri.
  • Penglihatan monokuler kanan
Daerah dimana mata kanan dapat bergerak ke sudut paling kanan.
  • Daerah buta
Daerah yang tidak dapat di lihat oleh kedua mata.
Gambar dibawah ini menunjukkan perbedaan medan penglihatan disesuaikan dengan keadaan kepala dan mata.
02
Gambar (a) menunjukkan medan penglihatan ketika kepalan dan mata diam. Sedangkan gambar (b) menunjukkan medan penglihatan ketika kepala dan mata diperbolehkan untuk bergerak bebas. Semua yang dilihat oleh mata diinterpretasikan oleh otak untuk memahami maksud dari apa yang dilihat. Perhatikan gambar ilusi Ponzo berikut ini :
03
Dari kedua blok tersebut, mana yang lebih panjang? Jelas dijawab blok paling atas. Padahal kedua blok tersebut sama panjang. Karena perspektif yang dilihat adalah blok yang terletak pada tangga, maka otak menginterpretasikan blok yang atas lebih panjang.

1.6 Warna
Warna adalah hasil dari cahaya yang terbentuk dari hue (corak), intensity (intensitas) dan saturation (kejenuhan atau jumlah putih pada warna). Seseorang yang mempunyai penglihatan warna normal mampu membedakan kira- kira 128 warna yang berbeda. Dengan warna manusia mampu membedakan satu objek dengan objek yang lain, sehingga manusia dapat terbantukan dalam mengolah data menjadi informasi. Penggunaan warna yang sesuai dengan pengguna akan mempertinggi efektifitas tampilan grafis. Tetapi tidak ada standar yang dapat digunakan sebagai acuan resmi tentang penggunaan warna yang bagus, karena karakteristik orang per orang berbeda dalam hal persepsi tentang warna. Beberapa aspek yang perlu diperhatikan dalam penggunaan warna antara lain :
1. Aspek Psikologi
  • Hindari penggunaan warna tajam secara simultan. Warna cyan, biru dan merah tidak dapat dilihat secara serempak, karena dapat menyebabkan mata menjadi lelah.
  • Hindari warna biru murni untuk teks, garis tipis dan bentuk yang sangat kecil. Mata kita tidak dapat melihat objek yang terperinci/kecil, tajam serta bergelombang pendek.
  • Hindari warna merah dan hijau untuk tampilan yang berskala besar, tetapi gunakan warna biru dan kuning
  • Pengaturan cahaya di dalam ruangan diperlukan karena warna akan berubah ketika cahaya berubah.
  • Kombinasi warna terjelek dan terbaik ditunjukkan seperti tabel berikut :
Tabel 2.1 Kombinasi Warna Terjelek
0405
Tabel 2.2 Kombinasi Warna Terbaik
06

2. Aspek Persepsi
Layar tampilan dapat diterima atau tidak oleh pengguna sangat bergantung pada warna yang digunakan. Warna dapat meningkatkan interaksi hanya jika implementasinya mengikuti prinsip dasar dari penglihatan warna oleh manusia. Tidak semua warna ini mudah dibaca. Secara umum latar belakang dengan warna gelap akan memberikan kenampakan yang lebih baik (informasi lebih jelas) dibanding warna yang lebih cerah.

3. Aspek Kognitif
Penggunaan warna bertujuan untuk menarik perhatian atau pengelompokan informasi, sehingga tidak perlu menggunakan warna yang berlebihan.

Nah ini adalah video simulasi tentang medan penglihatannya :D
Link : https://www.youtube.com/watch?v=wYsI39lo4HQ&feature=youtu.be


Semoga bermanfaat :)
Terimakasih.



1 komentar:

  1. tulisan penjelasan teralu mencolok ke mata rubah ya tapi bagus...... yang lainnya 83

    BalasHapus